Menu

Mode Gelap

Indeks · 20 Des 2022 14:13 WIB ·

Wabup INHU Hadiri Pertemuan Evaluasi Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Tahun 2022


					[Menara.co.id] Perbesar

[Menara.co.id]

Menara.co.id| Indragiri Hulu-Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (INHU) menggelar Pertemuan Evaluasi Hasil Intervensi Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Tahun 2022, Selasa pagi (20/12/2022) di Aula Kantor Bappeda Kabupaten INHU.

Hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati INHU, Drs.H.Junaidi Rachmat, M.Si, selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) didampingi Sekretaris DPPKB, Agus Rianto; Koordinator bidang sinkronisasi dan konvergensi Sekretariat TPPS, Okto Rinaldi; Perwakilan Dinas Kesehatan, Kepala OPD yang tergabung dalam TPPS Kabupaten, Camat Lokus Stunting se-kab.INHU, Kades Lokus Stunting, seluruh peserta Rapat serta undangan lainnya.

Wabup INHU, Junaidi Rachmat dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan intervensi spesifik dan sensitif yang dilakukan perangkat daerah dalam rangka percepatan penurunan Stunting perlu mendapat perhatian dan komitmen agar sasaran dan tujuan dari program tersebut sesuai dengan harapan dan tujuan yang diinginkan.

Baca juga:  Kasdam XVIII/Kasuari : TNI Harus Hadir Ditengah Kesulitan dan Menjadi Solusi Bagi Masyarakat

“Pada hari ini Kita akan melihat dan mengevaluasi sampai sejauh mana kegiatan intervensi atau langkah-langkah nyata yang dilakukan oleh masing-masing perangkat daerah dalam rangka percepatan penurunan stunting di kabupaten INHU”ujar Junaidi

[Menara.co.id]
Junaidi menambahkan bahwa dalam rangka upaya-upaya untuk melaksanakan atau pencegahan Stunting di tingkat kabupaten INHU, tentu saja Kita mengharapkan bantuan dari pihak kecamatan dan desa. Berkolaborasi dan sinkronisasi serta sinergitas lintas sektor menjadi penentu keberhasilan sasaran dan program dalam rangka melaksanakan intervensi kesasaran dan lokus percepatan penurunan Stunting yang tujuan akhirnya adalah menekan angka Stunting dibawah angka 14%.

“Bagaimana upaya-upaya untuk mengatasi permasalahan Stunting, nantinya ada semacam pemaparan dari masing-masing perangkat daerah yang sudah siap untuk menyampaikan intervensi apa saja yang sudah dilakukan oleh masing-masing perangkat daerah”jelas Junaidi

Baca juga:  Desa Ketahanan Pangan Sejak 2020, Kapolres Inhu Panen Raya di Talang Jerinjing

Sementara itu, Koordinator bidang sinkronisasi dan konvergensi Sekretariat TPPS, Okto Rinaldi melaporkan bahwa prevalensi kasus Stunting di kabupaten INHU mencapai 23.6%.”Angka tersebut jauh dari target pemerintah pusat, dimana tahun 2024 prevalensi stunting ditargetkan 14%”ungkap Okto

Kegiatan selanjutnya juga diisi dengan pemaparan materi yang di sampaikan oleh Sekretariat TPPS, Agus Rianto dan juga Sesi tanya jawab. (Jun)

Artikel ini telah dibaca 27 kali

Redaksi Menara badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kunjungan Tim Penilai Internal Polri untuk Verifikasi PEKPPP di Polres Indragiri Hulu

20 September 2024 - 20:24 WIB

Polsek Batang Cenaku Sosialisasi Kepada Pemilih Pemula

20 September 2024 - 20:17 WIB

Jelang Pilkada Polsek Seberida Patroli Dialogis

20 September 2024 - 20:11 WIB

Kapolres Inhu Sosialisasi LJP, Kolaborasi Wujudkan Pilkada Damai

20 September 2024 - 20:02 WIB

Hacker Bjorka Bobol Data Pajak, Jokowi Buka Suara

20 September 2024 - 19:47 WIB

Silaturahmi Kekampung Pulau, Sat Binmas Sosialisasi Pilkada Damai

20 September 2024 - 07:42 WIB

Trending di Indeks
Depan
Trending
Search
Login
Tentang