![[Menara.co.id]](https://menara.co.id/wp-content/uploads/2023/03/1FCBBF82-F4CA-4AC8-88BD-16B0C69C5C0A.jpeg)
Menara.co.id, Indragiri Hulu – Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI melalui UPT Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Riau-Kepri melakukan peninjauan Terminal Gerbang Sari Rengat, Kamis (16/3).
Peninjauan dilakukan sehubungan akan diserahkannya hibah terminal tipe A tersebut dari Pemerintah Daerah Inhu kepada Pemerintah Pusat.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Riau-Kepri, Yugo Antoro melalui Koordinator Aset, Bambang Armanto menjelaskan bahwa saat ini regulasi pengelolaan terminal tipe A merupakan kewenangan pemerintah pusat.
“Itulah sebabnya kami lakukan verifikasi baik itu administrasi maupun fisik bangunannya sehingga proses hibah tidak mengalami kendala,” kata Bambang.
Dari peninjauan, Bambang menyampaikan bahwa lahan terminal seluas lebih kurang 4,2 hektar beserta bangunannya tidak ada masalah dan sangat mendukung untuk aktifkan kembali.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Inhu, Jawalter Situmorang mengatakan akan fokus menyelesaikan proses administrasi aset terminal tersebut dan diserahkan ke Kementerian Perhubungan untuk direvitalisasi dan dikelola menjadi terminal yang lebih kondusif sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indragiri Hulu.
“Kita berharap proses revitalisasi dapat dilaksanakan secepatnya,” katanya.
Jawalter juga menyebut bahwa Kantor Pertanahan Indragiri Hulu saat ini sedang memproses sertifikat terminal tersebut dan diharapkan dapat selesai secepatnya untuk kemudian diserahkan ke kementerian perhubungan.
“Terkait dengan adanya masyarakat yang bermukim di terminal, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan sosialisasi dan relokasi sehingga seluruh prosesnya dapat berjalan dengan aman dan lancar”, pungkas Jawalter. (Tamb/Jos/Fs/Tumorang)
