Menara.co.id, Pekanbaru- Dalam rangka penguatan mental dan spritualisme bagi seluruh sumber daya ASN di lingkungan Kejati Riau dilaksanakan Tausiyah Ba’da Dzuhur.
Siraman rohani pada acara ibadah religius ini disampaikan oleh Ust. Chairul Ihkwan, S. Ag dan diikuti seluruh pegawaindi lingkungan Kejaksaan Tinggi Riau, Selasa (7/3) di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau, kota Pekanbaru.
Dikumandangkan Ust. Chairul Ihkwan, S. Ag dengan menyampaikan seringnya manusia lupa akan tidak memperhatikan akhirat karena urusan dunia, dunia tidak akan rusak jika kita berdzikir kepada Allah SWT sejenak, hadist lain Rasulullah SAW bersabda : “duduk setelah sholat subuh lalu berdzikir kepada Allah SWT lebih aku sukai dari pada memerdekaan 4 orang”.
“Ahli fiqih memerhatikan setelah sholat subuh dan ashar makruh apabila bercakap-cakap, barang siapa yang membaca “astaugfirullah waatubu illah” selepas sholat subuh 3x maka di haramkan dari nya api neraka, maka dari itu duduk lah sejenak dan membaca dzikir kepada Allah SWT agar kita diselamatkan oleh panas nya api neraka”, jelasnya
Dengan dilaksanakan Tausiyah Ba’da Dzuhur ini diharapkan pegawai Kejaksaan Tinggi Riau dapat mengajak kepada kebaikan dan mencegah pada kemungkaran, ini semua dilakukan semata-mata untuk memuliakan agama Allah diatas bumi-Nya, serta untuk kebaikan manusia itu sendiri.
Kegiatan Tausiyah Ba’da Dzuhur di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau mengikuti secara ketat protokol kesehatan (prokes).(Tamb/Jos/Fs)