Menara.co.id| Indragiri Hulu- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten Inhu menggelar Rapat Paripurna dengan agenda penyampaian risalah hasil pelaksanaan Reses ke II, dan berlanjut pada agenda penutupan masa sidang yang ke II sekaligus melanjutkan agenda awal pembukaan masa sidang paripurna ke III Tahun 2022.
Seperti diketahui masa reses merupakan masa dimana para Anggota Dewan bekerja di luar gedung DPR, menjumpai konstituen di daerah pemilihannya (Dapil) masing-masing. Pelaksanaan tugas Anggota Dewan di dapil dalam rangka menjaring, menampung aspirasi konstituen serta melaksanakan fungsi pengawasan dikenal dengan kunjungan kerja.
Pantauan Menara.co.id gelar rapat paripurna badan legislator tersebut dipimpin langsung wakil ketua DPRD Inhu Masyrullah dan Suwardi Ritonga yang dihadiri Wakil Bupati Inhu Junaidi Rachmat. Terlihat juga turut hadir Forkopimda Inhu, Sekda Inhu Hendrizal, Kepala OPD, Anggota DPRD Inhu yang dilaksankan di Lantai II Ruang Rapat Paripurna Kantor DPRD Inhu, Senin (7/11).
Usai agenda rapat paripurna, wakil ketua DPRD Inhu Masyrullah kepada wartawan mengatakan bahwa rapat paripuran dewan yang baru saja berlalu adalah merupakan penyampaian rislah hasil pelaksanaan kegiatan reses ke II Tahun 2022 baru-baru ini.
“Semua secara konprehensip dari aspirasi masyarakat yang ditampung oleh anggota DPRD di masing masing dapil yakni dapil I, II, III dan dapil IV Inhu disampaikan lewat media rapat paripurna sehingga ada sinergitas demi percepatan pembangunan sesuai kebutuhan nyata masyarakat”, ujar Masyrullah, Senin (7/11) seusai rapat.
Dikatakan hasil pelaksanaan reses ke II Tahun 2022 dari dapil I disampaikan Mulya Eka Maputra, sedangkan dapil II disampaikan Martimbang Simbolon. Sementara dari dapil III diuraikan Trumen Viktor, dan terakhir dapil IV disampaikan Muhammad, Syafa’at.
“Terintegritas dari hasil reses dari semua dapil secara bersama mendorong pemerintah agar pembangunan infrastruktur menjadi skala prioritas ke tahun 2023 BBM besok”, jelasnya
Infrastruktur yang mendesak tersebut yaitu bidang pembangunan infrasruktur jalan dan jembatan. Selanjutnya bidang kesehatan, pendidikan, pertanian dan perikanan, dan bidang sosial serta bidang pembangunan saran prasarana ibadah,” katanya.
Dijelaskan lagi penyampaian pelaksanaan hasil reses ke II tahun 2022 sebagai rujukan atau haluan pelaksanaan pembangunan pemerintah ke tahun depan.
“Sehingga anggota legislatif baik perorangan maupun kelompok secara demokratis melaporkan hasil reses dari masing-masing dapil sebagai lembaga tertinggi di rapat paripurna. Semua hasil reses di akumulasikan yang kemudian diserahkan kepada Bupati Inhu melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) supaya diaplikasikan pada tahun berikutnya”, pungkas Masyrullah (Tamb)