![Truk raksasa odol angkutan batubara terjungkal di perempatan Simpang Batu Gajah membuat macet total lalin Japura- Peranap. [Menara.co.id]](https://menara.co.id/wp-content/uploads/2023/03/3BD3000F-8C51-4A3B-B4A6-B17417402002.jpeg)
Menara.co.id, Indragiri Hulu- Kondisi ruas jalan lintas tengah Japura-Perabap percis di perempatan Batu Gajah Air Molek, Inhu kembali macet total lagi. Ketua LSM BerNas Inhu Hatta Munir geram desak kembali Gubernur Prov Riau Syamsuar dan Dishub Riau segera stop angkutan truk over Dimention loading (Odol) batubara sebagai pemicu kerusakan badan jalan di Indragiri Hulu.
“Malam ini terjadi kemacetan panjang di simpang empat desa Batu Gajah, karena di jalan elak tidak bisa lagi di lewati truk odol batubara penuh lobang menganga yang berkedalaman membuat truk terperosok dan terbalik”, lapor Hatta Munir kepada Menara.co.id dari titik macet Senin (20/3) sekira pukul 20.30 malam ini.
Dikatakan kasus lalin macet secara menerus selain telah mengganggu kenyamanan bagi pengguna jalan akses lintasan itu juga mengusik kenyamanan bagi warga seikitar titik macet yang padat pemukiman penduduk.
“Bagamana pak Gubernur Riau Syamsuar? apakah masih saja pemrov Riau mengijinkan itruk batubara odol menghacurkan ruas jalan provinsi di kampung kami ini.”, desak tanya Hatta
Kemacetan arus lalu lintas berjam-jam acap terjadi di ruas jalan Batu Gajah dan sampai ke Ponpes Batu Gajah yang berada di pinggiran lintas tengah Japura-Peranap.
“Jika pemrov Riau masih juga tidak memberikan tindakan yang tegas dengan menyetop truk odol dikhawatirkan warga masyarkat setempat bisa disulut emosi dan berlaku makar. Karenanya pemrov Riau dan pelaku tambang batubara segera membuat rute baru khusus angkutan Odol trayek Pernap- Kuala Cenaku tampa melewati akses jalan lintas tengah Japura Air Molek dan Rengat.”, tandas Hatta. (Tamb)
