Menu

Mode Gelap

Lingkungan · 20 Mar 2023 08:53 WIB ·

Padamkan Karhutla Lahan Gambut, Polres Bengkalis dan Tim Gabungan Ekstra Kerja Padamkan Api Tanpa Pamrih


					[Menara.co.id] Perbesar

[Menara.co.id]

Menara.co.id, Pekanbaru- Selama dua hari terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melanda lahan gambut di Kabupaten Bengkalis. Tepatnya di Desa Kembung Luar, Kecamatan Bantan.

Tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, BPBD, Damkar dan Masyarakat Peduli Bencana (MPB) daerah setempat, dipimpin Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro, S.H, S.I.K. berjibaku memadamkan api.

Area lahan yang terbakar terbilang luas, yakni mencapai kurang lebih 25 hektare.

Upaya petugas dalam melakukan pemadaman kebakaran lahan pun tidak mudah. Terlebih, lahan yang terbakar merupakan tanah gambut dan vegetasinya terdiri dari akasia dan semak belukar.

Terpaan angin kencang, cuaca panas terik hingga kepungan kepulan asap pekat, tak membuat petugas surut semangat dalam melakukan pemadaman.

Baca juga:  Operasi Patuh LK 2024 Hari Ini, Satlantas Polres Inhu Tilang Puluhan Kendaraan Bermotor

Petugas tetap berupaya maksimal sekuat tenaga untuk memadamkan api dan mengantisipasi kebakaran yang semakin meluas.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto mengatakan, kebakaran lahan terjadi sejak Sabtu (18/3/2023) kemarin.

“Ini sudah masuk hari kedua upaya pemadaman, hingga kini masih berlangsung,” ujarnya, Minggu (19/3/2023).

[Menara.co.id]
Dirinya menguraikan, tim gabungan yang terlibat dalam pemadaman terdiri dari Polres Bengkalis dan Polsek Bantan 55 personel, Kodim 0303 Bengkalis dan Koramil Bengkalis 20 personel, BPBD Bengkalis 20 personel, Damkar Bengkalis 23 personel, dan MPB 50 orang.

Lanjut Kombes Sunarto, proses pemadaman dilakukan dengan cara manual. Membawa mesin pompa penyemprot air ke lokasi.

Disebutkan Perwira Menengah berpangkat bunga melati tiga di pundak ini, petugas juga dibantu alat berat untuk membuat sekat supaya api tidak merembet hingga lebih luas lagi.

Baca juga:  Ketua Umum LPLHI-KLHI Jakarta Mugni Laporkan Langsung PT RNT dan PT TTN ke Gakum LHK RI

“Dengan menempuh jalur darat, tim membawa 10 mesin pompa air air, 25 selang, 10 nozzle, dan 1 alat berat ekskavator,” tutur Kombes Sunarto.

Dia mengungkapkan, lokasi kebakaran sulit dijangkau. Tidak ada akses jalan menuju ke sana. Maka dari itu, petugas terpaksa membabat semak belukar dan tumbuhan lainnya demi membuat jalan masuk menuju lokasi Karhutla.

Ditambah lagi, angin kencang, cuaca panas terik, lahan berkontur gambut serta kayu akasia dan semak belukar yang mudah terbakar, membuat petugas harus bekerja ekstra dalam melakukan pemadaman.

Dibeberkan Kombes Sunarto, saat ini sebagian besar kawasan yang terbakar, sudah dapat dipadamkan. Luasan area yang terbakar juga dapat diminimalisir.

Baca juga:  JAM-Intelijen: Negara Membebaskan Rakyat Untuk Beribadah

“Petugas akan berada di lokasi sampai pendinginan dan dapat dipastikan api sudah benar-benar padam,” pungkas Kombes Sunarto. (Jos/Fs/Tamb)

Artikel ini telah dibaca 20 kali

Redaksi Menara badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Maulid Nabi, Eks Bupati Inhu H Yopi Arianto Ajak Warga Menjaga Persatuan dan Sukseskan Pilkada Damai

29 September 2024 - 09:55 WIB

Polsek Lirik Bawa Pesan Damai Ke Perbatasan Hutan Lindung

28 September 2024 - 14:29 WIB

Pesan Damai dalam Sebungkus Nasi

28 September 2024 - 14:26 WIB

Polsek Batang Gansal Temui Ulama, Doakan Agar Pilkada Berlangsung Aman

22 September 2024 - 20:31 WIB

Pastikan Keamanan Malam Libur dan Pilkada, Polres Inhu dan Jajaran Patroli Blue Light

22 September 2024 - 20:29 WIB

Kasad Resmikan 50 Sumber Air Bersih dan Serahkan Perahu Ponton Pengangkut Sampah di Toba

21 September 2024 - 22:26 WIB

Trending di Lingkungan
Depan
Trending
Search
Login
Tentang