Menara.co.id, INHU – Dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih perempuan pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024, Bhayangkari Cabang Inhu mengikuti sosialisasi yang berlangsung di Gedung Dang Purnama, Kecamatan Rengat.Jumat, 11/10/2024 pagi
Kegiatan ini juga diikuti secara virtual seluruh bhayangkari Polres Inhu melalui Zoom di Gedung Sejuta Sungkai Rengat dan seluruh polsek jajaran.
Kapolres Indragiri Hulu, AKBP Fahrian Saleh Siregar, menekankan pentingnya peran perempuan dalam demokrasi. “Perempuan adalah pilar utama dalam menentukan arah pembangunan daerah. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada perempuan mengenai hak dan kewajiban mereka sebagai pemilih,” ungkapnya.
Kapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada mendatang. Ia menegaskan, perempuan tidak hanya memiliki hak untuk memilih tetapi juga berperan dalam mempengaruhi keputusan politik yang berdampak pada kehidupan sehari-hari.
“Partisipasi perempuan dalam proses politik harus ditingkatkan agar suara mereka terdengar dan diperhatikan, serta bhayangkari harus selalu mengingatkan para suaminya untuk menjaga netralitas” lanjutnya.
Sosialisasi ini diisi dengan pemaparan mengenai tata cara pemungutan suara, pentingnya memilih pemimpin yang berkualitas, serta bagaimana perempuan dapat menjadi agen perubahan di lingkungan mereka.
Narasumber dari berbagai latar belakang hadir untuk memberikan perspektif yang beragam, termasuk pembicara dari Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ronaldi Aedian, ,Ketua Bawasku Dedi Risanto, Ketua YPLDR Yenni mairida
Acara ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta, yang terdiri dari ibu-ibu anggota Bhayangkari dari Polres Inhu. Mereka aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan seputar isu-isu yang berkaitan dengan pemilihan dan peran perempuan
Diharapkan, melalui sosialisasi ini, pemilih perempuan semakin menyadari hak mereka dan termotivasi untuk ikut serta dalam menentukan masa depan daerah mereka.
“harapannya agar kegiatan ini dapat berlanjut dan memperkuat komitmen perempuan dalam dalam pilkada serta menjadi pengingat bagi suaminya sebagai personel Polri untuk menjunjung tinggi netralitas dan menjalan tugas secara profesional sehingga Pilkada dikabupaten Inhu ini berjalan demokratis, aman, damai, kondusif dan bermartabat”, pungkas Fahrian. (Tb/Jt/Fs)